Rabu, 31 Oktober 2012

Cara Beternak Kenari


Ternak Kenari Bagi Pemula

·           

·         Setelah masa penjodohan berjalan dengan baikdimana induk jantan dan betina sudah terlihat akur kadang-kadang saling meloloh, proses selanjutnya yaitu mengkondisikan agar indukan bisa bertelor dan merawat anak dengan baik. Tidak lama setelah indukan di masukkan kedalam kandang ternak kenari betina akan bertelor, pada saat indukan kenari bertelor harus kita perhatikan beberapa hal diantaranya jika indukan kenari betina baru pertama kali bertelor harus hati-hati dalam penangannya. 
Jika salah dalam penangan bisa berakibat patal. Kita sebagai peternak jangan terlalu sering menengok sangkar ternak terutama pada saat induk betina sedang mendekam di sarang jangan sekali-kali memaksa melihat telor. Pada saat indukan sedang bertelor jangan lupa menyediakan tulang sotong atau kalsium makanan jangan sampai telat dan gizinya harus mencukupi.
·          
·         Telor kenari akan menetas 14 hari setelah dierami, dua atau tiga hari menjelang telor menetas indukan harus dibiasakan diberi pakan lunak untuk anak-anak kenari. Makanan lunak ini yaitu biskuit, telor puyuh, taoge dll. Menurut informasi dari internet peternak-peternak luar negeri pada saat indukan meloloh anak suka memberi kecambah (taoge). kecambah sangat bergizi tinggi dan mudah dicerna. Dengan diberi kecambah anak kenari cepat besar dan sehat. Kebiasaan memberikan kecambah pada anak-anak kenari dilanjutkan sampai anak kenari bisa makan sendiri.

·        
·          
·         Adapun cara membuat kecambah yaitu pakan bijian seperti canary seed, millet putih, biji sawi di masukkan ke mangkuk kemudian dicuci sampai bersih. Setelah pakan dicuci bersih kemudian buang air dari mangkuk, jika air sudah terbuang semua mangkuk yang berisi pakan yang sudah dicuci bersih ditutup dengan kain basah. Diamkan sampai 1 malam periksa pakan apakah biji kenari, millet dan buah sawi sudah menjadi kecambah atau belum, jika belum cuci bijian tersebut kemudian ditutup kembali dengan kain basah.
·         Kecambah diberikan sehari 2 kali yaitu pagi dan sore hari. Untuk pemberian kecambah pada sore hari jangan terlalu banyak cukup habis dimakan 1 atau 2 jam jangan sampai ada kecambah yang tertinggal semalaman karena takutnya malah menjadi bibit penyakit.
·          
·         Selain diberi kecambah jangan lupa setiap hari diberi telor puyuh secukupnya, kalau telor cukup sehari 1 kali. Telor puyuh sangat bermanfaat untuk pertumbuhan anak-anak kenari, telor puyuh diberikan sampai anak-anak kenari usia 2 bulan. Untuk usia 2 bulan keatas telor puyuh dikurangi, efek pemberian telor puyuh menjadi anak kenari gendut-genduk. Pada usia 3 bulan keatas kenari diharapkan jangan terlalu gendut karena biasanya kalau kegendutan akibatnya malas bunyi.
·         Anak kenari akan tingal di sarang selama 21 hari, tetapi sebelum usia 21 hari anak-anak sudah bertengger di bibir sarang…..

Burung Manyar


Burung Manyar

Umum
http://jenisburung.com/wp-content/uploads/2012/09/burung-manyar.jpg

Burung manyar  merupakan jenis burung granivora (pemakan biji-bijian) yang termasuk dalam marga Ploceus yang berasal dari Afrika.
Burung manyar dikenal sebagai burung penenun finches karena burung ini sangat cekatan dalam menenun daun, ranting, dan serat tumbuhan menjadi sarang yang sangat indah.
Dalam bahasa Inggris burung ini disebut dengan “weaver bird” karena memiliki sarang dengan bentuk yang sangat rumit dan unik. Burung ini juga sering disebut dengan burung penganyam.
Burung manyar termasuk bangsa burung passerine (penyanyi) kecil yang memiliki hubungan famili dekat dengan jenis  finch.
Berdasarkan isi buku Birds of South East Asia karangan Craig Robson (2002), diketahui bahwa ada 117 spesies manyar di dunia dan 4 jenis diantaranya ada di Asia Tenggara.
Indonesia memiliki 3 spesies burung manyar yaitu Ploceus philippinus (manyar tempua), Ploceus manyar (manyar jambul) dan Ploceus hypoxanthus (manyar emas).
Ciri-ciri
http://jenisburung.com/wp-content/uploads/2012/09/ciri-burung-manyar.jpg

Burung manyar jantan cenderung memiliki mahkota yang berwarna emas, memiliki warna yang lebih cerah dan bervariasi yang didominasi oleh warna kuning, hitam atau merah.
Sedangkan burung manyar betina cenderung memiliki warna yang kusam dan monoton.
Burung manyar jantan dan betina memiliki ukuran tubuh yang sama yaitu 15 cm. Beberapa jenis burung manyar memperlihatkan variasi di warna hanya saat musim kawin saja.
Untuk manyar emas jantan (Ploceus hypoxanthus) didominasi oleh warna bulu yang berwarna kuning di seluruh tubuhnya.
Habitat
http://jenisburung.com/wp-content/uploads/2012/09/sarang-burung-manyar.jpg
Burung ini biasanya hidup di hutan, rawa, padang rumput, dan sawah. Burung manyar bisa ditemukan di daerah sub tropis Australia, Asia dan daerah Sahara sub Afrika.
Tidak jarang burung manyar membuat pintu jebakan untuk mengelabui hewan predator dimana pintu jebakan tersebut selalu terbuka, sedangkan pintu yang sesungguhnya tersembunyi.
Hewan predator yang masuk ke pintu jebakan tidak akan menemui apapun dan hanya akan menemui jalan buntu, sedangkan tempat telur atau anak burung berada di sarang yang tersembunyi.
Konstruksi atau arsitektur sarang burung manyar ini sangat estetik. Sarang dianyam dari ranting dan rumput-rumput kering.
Dalam waktu yang singkat burung ini bisa merangkai tangkai rumput dengan rajutan yang sangat kecil. Padahal burung ini mungkin membutuhkan ratusan atau bahkan ribuan tangkai rumput untuk di jalin setiap harinya.
http://jenisburung.com/wp-content/uploads/2012/09/burung-manyar-sedang-menyulam-sarang.jpg

Dari kebutuhan tangkai rumput yang sangat banyak tersebut, kita bisa menilai bahwa burung ini sangat ulet dan sabar karena harus pergi ke suatu tempat lalu membawanya ke tempat membuat sarang.
Burung tersebut hanya istirahat sebentar dalam sehari, biasanya saat istirahat makan atau siang hari. Burung ini hanya menggunakan paruhnya untuk menjalin sarangnya. Gerakan jalinan burung ini mirip dengan orang yang menjahit menggunakan jarum tangan.
Selain sabar dan ulet, burung manyar tidak kenal putus asa. Selama proses pembuatan sarang biasanya burung parkit sering merusak sarang yang dibuat dengan cara merusak atau menarik-narik jalinan yang telah terbentuk.
http://jenisburung.com/wp-content/uploads/2012/09/burung-manyar-sedang-membangun-sarang.jpg

Jalinan yang sudah dirusak oleh burung parkit ini akan segera diperbaiki oleh burung manyar, kejadian ini terus berulang dan tanpa mengenal lelah, burung manyar selalu memperbaiki sangkar yang di rusak.
Sarang dari burung manyar sangat bervariasi dalam bentuk, ukuran dan bahan yang digunakan. Kesimpulannya burung manyar memiliki ilmu pengetahuan mengenai konstruksi sarang yang meliputi ilalang, serabut daun, dan ranting.
Bahan yang paling sering digunakan adalah serabut daun. Sarang yang dibuat burung manyar jantan biasanya memiliki bentuk seperti bola, pentung yang berantakan hingga seperti kepala kerbau.
Burung ini mampu membuat sarang yang berkelompok sebagaimana apartemen sebanyak 300 pasangan dimana mereka akan membuat kamar-kamar yang dibuat secara terpisah-pisah.

Makanan
Burung manyar termasuk burung pemakan biji-bijian namun terkadang makan serangga-serangga kecil. Burung ini biasanya mencari makan di akasia berduri atau semak-semak.

Sifat
Burung manyar termasuk burung sosial karena burung ini hidup secara berkelompok dengan burung sejenisnya. Selain itu burung manyar sangat ulet, sabar dan tidak kenal putus asa terutama ketika membuat sarang.
Tidak jarang burung camar bergotong royong dengan membangun sarang secara bersama-sama pada cabang pohon.
Di balik itu semua ternyata burung manyar jantan mempunyai maksud tersendiri, yaitu ingin menggoda burung manyar betina dengan sarang yang sudah dibuatnya.
Diantara sarang sarang yang ada di pohon yang tinggi biasanya terdengar lengkingan keras dari suara burung manyar yang terkadang disahuti oleh burung manyar yang lain.
Burung manyar bisa menyanyikan suara dengan merdu sehingga hal inilah yang menjadikannya salah satu bangsa burung penyanyi yang menarik.
Jika di alam yang terdengar hanya terdengar lengkingan suara burung manyar dengan volume tinggi, maka dalam perkembangannya ternyata burung ini dapat pula di master dengan suara burung lain.
Suara master burung yang biasanya dapat diadopsi oleh burung ini adalah kenari, prenjak, ciblek, dan sebagainya. Burung manyar bukan hanya bisa dimaster, tetapi juga bisa menjadi master bagi burung lain.
Besetan suara awal burung manyar yang berfrekuensi tinggi dan keras, jika bisa diadopsi oleh burung seperti burung Cucak Hijau atau burung kenari hingga burung Murai Batu diyakini akan menjadi senjata andalan.

Reproduksi 
http://jenisburung.com/wp-content/uploads/2012/09/sarang-yang-dibangun-burung-manyar.jpg

Musim kawin burung manyar terjadi pada bulan April hingga bulan Oktober. Musim kawin pada burung ini ditandai dengan adanya suara lengkingan yang memekakkan telinga yang merupakan tanda peringatan bagi burung manyar lain supaya mengumpulkan bahan untuk membuat sarang.
Sukses atau tidaknya burung manyar jantan dalam mengawini burung manyar betina sangat tergantung dari bagus tidaknya sarang yang dibangun.
Setelah burung manyar jantan membangun sarang maka burung manyar betina akan mengamati sarang tersebut, dan jika dianggap indah maka perkawinan akan terjadi. Burung manyar jantan bisa mengawini burung manyar betina yang lain.
Burung manyar betina akan bersedia dikawini oleh burung manyar jantan jika burung manyar betina merasa tertarik dengan bentuk sarang yang dibuat manyar jantan, namun sebaliknya jika manyar betina tidak merasa tertarik dengan sarangnya maka burung ini tidak akan mau dikawini oleh manyar jantan.
Ketika burung manyar betina tidak tertarik dengan sarang dan meninggalkannya, maka burung manyar jantan akan langsung sadar dan akan melakukan dekonstruksi (perubahan) terhadap bentuk sarangnya.
Inspiratif sekali !!! Seekor burung ternyata melakukan suatu perubahan (Change) untuk meraih keinginannya, yaitu melakukan dekontruksi terhadap hasil karyanya.
KLASIFIKASI
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Class : Aves
Order :  Passeriformes
Family : Ploceidae

Senin, 29 Oktober 2012

Tips Memilih Kenari dari Bakalan


Kenari Ys Yang Berkelas


Memiliki kenari yang gacor dan berpenampilan menarik merupakan harapan setiap penggemar burungkenari. Rasanya jauh lebih bangga jikaburung tersebut merupakan hasil upaya sendiri sejak awal, mulai darimemilih bakalan, merawat dan melatihnya. Untuk itu disini akan diuraikan ciri-ciri kenari bakalan yang unggul yang mempunyai masa depan yang baik :


1.Perilaku


Kenari bakalan yang dipilih harus mempunyai perilaku yang agresif, yaitu lincah dalam berkicau dan sering bergerak atau tidak mengenal tempat untuk berkicau. Kenari bakalan yang dipilih juga harus rajin bunyi, hal in menandakan bahwa kenari tersebut sehat dan mempunyai mental fighter yang baik.


2.Dasar suara


Bakalan kenari yang dipilih harus mempunyai volume suara yang baik yaitu besar, tajam, tebal dan ngeroll terutama untuk kenari jenis Holland dan Yorkshire. Sebaiknya dihindari membeli bakalan yang sebagian variasi suara yang serak-serak basah.


3.Leher Jenjang


Kenari yang mempunyai leher jenjang biasanya memiliki suara yang ngeroll panjang. Disamping itu dalam memilih kenari, hal yang harus diperhatikan adalah kenari yang selalu menggelembungkan lehernya setiap kali berkicau. Jika lehernya pendek selain kurang menariksaat berkicau juga mempunyai kelemahan suara yang kurang panjang atau terputus-putus.


4.Paruh


Ukuran dan bentuk paruh berkaitan erat dengan type suara yang dimiliki burung kenari. Walaupun cukup sulit untuk membedakannya tetapi diusahakan untuk kenari lapangan dipilih yang mempunyai paruh yang agak panjang. Kenari yang mempunyai paruh agak panjang biasanya mempunyai suara yang keras dan tajam. Tetapi jika untuk didengarkan didalam rumah dipilih kenari yang mempunyai paruh yang pendek saja, karena suaranya pelan atau kurang keras, tetapisuaranya bervariasi.